Blog
Dampak Global Cyber Alliance di Indonesia dengan Dukungan dari Mastercard Center for Inclusive Growth dan Mercy Corps Indonesia
Di bulan Oktober 2020, Global Cyber Alliance bekerjasama dengan Mastercard Center for Inclusive Growth dan Mercy Corps Indonesia melalui program Mastercard Academy 2.0 – sebuah program unggulan yang didanai oleh Mastercard Impact Fund – dengan target untuk memperkuat lebih dari 100.000 masyarakat Indonesia dengan kemampuan – kemampuan relevan untuk sukses dalam ekonomi digital.
Bekerjasama dengan Mercy Corps Indonesia, Toolkit Keamanan Siber untuk Usaha Kecil dari GCA, diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia dan di-integrasikan kedalam platform Mercy Corps, yaitu MicroMentor. Sebuah platform digital yang di desain khusus untuk membantu pemilik usaha di level UMKM untuk belajar berbagai kemampuan yang mereka butuhkan untuk dapat berhasil dalam konteks ekonomi digital. Platform ini memberikan akses langsung kepada pelaku UMKM untuk dapat mempergunakan peralatan dan mengikuti berbagai kursus, salah satunya untuk mengurangi risiko-risiko siber saat mereka sedang melakukan kegiatan secara daring. Platform Micromentor juga menghubungkan pelaku UMKM dan wirausahawan secara umum (disebut : Mentee) dengan para volunteer Mentor, yang dapat menyediakan kegiatan pendampingan dan mentoring untuk dapat membantu pengembangan usaha mereka.
Salah seorang yang sejak awal bergabung sebagai bagian dari MicroMentor Indonesia, adalah Ayrton Eduardo Aryaprabawa, seorang praktisi digital marketing dan branding, pendiri dan pemilik digital agensi Crevolutionz. Sejak tahun 2017, Ayrton sudah melakukan berbagai upaya dan kolaborasi untuk membantu perkembangan usaha rintisan dan UMKM untuk maju melalui berbagai strategi pemasaran digital. Ayrton juga adalah seorang penerjemah profesional yang merupakan lulusan dari jurusan Sastra Inggris ; Linguistik dari Universitas Negeri Malang (UM), Indonesia. Dia mengikuti Angkatan mentor pertama yang mendapatkan pelatihan dari GCA di bulan Oktober 2020. Format dan konten pelatihan tersebut memberikan paradigma dan kemampuan baru bagi dirinya untuk dapat meng-aplikasikan usaha keamanan siber dalam konteks bisnisnya. Dia memberikan pendekatan terstruktur terkait manajemen data dan aksesibilitas dalam menjelaskan tema kemanan siber.
Ayrton saat ini adalah Master Mentor dari MicroMentor Indonesia. Dia menyediakan pelatihan kemanan siber, berdasarkan materi yang dia dapatkan dari GCA, untuk banyak mentor lainnya, pelaku usaha, dan berbagai komunitas audiensi. Ayrton memastikan bahwa materi pelatihan dan format yang dia sampaikan dapat dipahami oleh berbagai tipe audiensi yang ditemuinya. Ayrton sudah mendapatkan banyak masukan positif terkait penyelenggaraan pelatihan keaman siber yang melibatkannya, dan banyak dinamika komunikasi terkait hal tersebut yang terus ditujukan kepadanya. Ayrton sudah banyak diundang ke berbagai kesempatan, dengan jumlah mentor yang telah menerima pelatihan darinya mencapai lebih dari 1,000 mentor, di mana mereka secara total diperkirakan telah melakukan pelatihan lanjutan kepada lebih dari 10,000 pelaku usaha di level UMKM di seluruh Indonesia. Ayrton dan mentor-mentor lain seperti dirinya sudah memecahkan halangan terbesar bagi komunitas UMKM dan pelaku usaha secara umum, untuk dapat meng-adopsi pemahaman dan kepentingan topik keamanan siber yang relevan terhadap konteks bisnisnya, menggunakan berbagai peralatan serta sumber belajar yang dapat mereka akses secara gratis.